Senin, 13 Oktober 2014

Once Upon a Time

Dahulu kala, hiduplah seorang pemuda sebatang kara di tepi hutan. Ia pemuda yg biasa saja, kecuali semangat membaranya. Ia meyakini bahwa semua mimpi pasti bisa terwujud kalau ia mau berusaha. Maka setiap bangun tidur ia mendaftar apa saja yg ia mimpikan semalam tadi. Kini sudah ratusan jumlahnya, dan yg luar biasa hampir semua dapat ia wujudkan. Bahkan mimpi absurdnya mengenai memelihara singa pun menjadi nyata. Hanya satu jenis mimpi yg membuatnya frustasi: kembali ke masa lalu.

Beo penyanyi menyadari mengapa setiap melihat daftar mimpi, sang pemuda menjadi sedikit murung meski hanya sesaat.



“hai beo! Hari ini aku akan berkelana dengan sang singa untuk mewujudkan mimpiku semalam. Menemukan pohon terbesar dihutan dan menemukan serangga yg bersinar disana! Kau mau ikut?”

“tak perlu. Aku sudah senang bisa bertengger seharian disini. Meskipun menjadi agak menyedihkan bagiku melihatmu agak sedih tadi pagi.”

“apa maksudmu? Aku tak pernah sedih. Semua mimpiku terwujud, untuk apa aku bersedih sobat”

“aku tahu, ada satu mimpimu yg belum kau coret: kembali ke masa lalu.”

Pemuda itu pun terdiam. Lalu bergegas pergi menghampiri sang singa dan kemudian menghilang di gelapnya rimba…

Duhai kawan. Sungguh aku paham mengapa kau menjadi termenung begitu. Karena aku pun kini sering sekali memimpikan masa lalu yg aku tau tak kan mungkin terulang di dunia nyata. Karena mereka yg kumimpikan kini sudah tidak ada lagi di dunia ini. Terimalah kenyataan dan bersyukurlah. Karena meskipun kini mustahil utk menemui mereka, setidaknya kau masih punya mimpi kan…

Tetap semangat wujudkan mimpimu yaa… :)

Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Happy Cat Kaoani