Senin, 27 Januari 2014

Beras untukku, beras untukmu

Sebuah cerita bijak Korea, disadur dengan sedikit perubahan.
Dahulu kala di suatu desa hiduplah kakak-beradik yang baik hati. Mereka selalu akrab, giat bekerja, dan saling menyayangi satu sama lain. Singkat cerita, mereka menjadi petani yang paling bagus hasil panennya di desa itu.
Suatu hari ketika panen, sang kakak berpikir untuk memberikan sekarung beras kepada adiknya. “Adikku pasti butuh biaya banyak untuk pernikahannya bulan depan. Kalau aku beri secara terang-terangan dia pasti menolak, maka aku selundupkan saja satu karung ke gudangnya. Pasti tidak kentara.” Jadilah malam itu sang kakak mengendap-endap ke gudang sang adik untuk memberikan sekarung beras.
Happy Cat Kaoani